Mentality Attitude, Bisnis Asuransi, Unit Kerja Bidang Pemasaran
Mentality Attitude, Bisnis Asuransi, Unit Kerja Bidang Pemasaran
MENTALITY ATTITUDE HARUS POSITIVE.
- Harus bekerja dengan motifasi dan semangat tinggi untuk mencapai cita-cita Perusahaan maupun Pribadi.
- Tidak boleh negative, yang bekerja hanya sebagai rutinitas tanpa motivasi dan greget untuk mencapai sesuatu yang lebih baik.
- ( Bangun pagi - Berangkat Kerja - Pulang ) Tanpa perenungan untuk evaluasi apa yang sudah berhasil dikerjakan dan apa yang harus dikerjakan esok pagi dengan hasil yang lebih baik.
BISNIS ASURANSI UMUM ADALAH BISNIS UNIK/KHAS.
- Bisnis yang tidak akan pernah berakhir ( Will never end ).
- Beban risiko yang ditanggung Perusahaan jauh lebih besar dari Premi yang diterima :
- Claim Total Loss, harus mencari 1.000. Nasabah baru dengan kualitas dan kuantitas
yang sama (Apabila Rate Premi adalah 2 : %0).
- Bisnis Asuransi adalah Bisnis Kepercayaan (Businness Of Truth) oleh karena itu semua aparatnya harus cerdas dan dapat dipercaya.
THREE IN ONE UNIT KERJA DALAM PERUSAHAAN ASURANSI UMUM
RKAP PERUSAHAAN DAN SOP OPERASIONAL.
- Doktrin REAP adalah : Anggaran Pendapatan adalah minimal sedangkan Anggaran Biaya adalah maksimal.
- Yang belum bisa dipastikan adalah Biaya Klaim karena adanya unsur Bad Luck.
- SOP operasional yang sudah ditetapkan harus mampu dilaksanakan dengan baik dibarengi dengan sistim Pengawasan melekat di Unit Kerja masing-masing.
UNIT KERJA BIDANG PEMASARAN.
- Bertanggung jawab tercapainya Anggaran Pendapatan Premi Langsung (Bruto dan Netto) melalui strategi Law Of The Large Number sehingga memperbesar margin, premi tanpa premi reasuransi yang mengambil porsi cukup besar.
- Sanggup membudidayakan personel yang ada untuk melaksanakan program pengembangan bisnis The Existing Clients dan mendapatkan New Incoming Customers yang potensial.
- Mampu mempertahankan pangsa pasar dan reputasi Perusahaan secara mikro ( dilingkungan Industri Asuransi ) dan lingkungan makro (Secara Nasional, Regional maupun Internasional ).
UNIT KERJA BIDANG TEKNIK.
UNDERWRITING.
Mendukung bidang pemasaran secara proaktif dengan proses akseptasi yang cepat dan tepat (Prudent) dengan misi meminimalkan potensi klaim (Kecuali unsur Bad Luck ).
Menerbitkan dokumen (Covernote/Polis) secara cepat dan benar sebagai bagian dari Customers Focus dan menghindari kesalahan teknis maupun Juridis yang membebaskan Perusahaan dari masalah.
UNIT KERJA BIDANG TEKNIK.
REASURANSI.
Mendukung kinerja underwriting untuk secara cepat dan tepat mendapatkan dukungan Reasuransi Fakultatif untuk risiko yang melampaui kapasitas Perusahaan.
Bertanggung jawab pencapaian Anggaran Premi Tidak Langsung dengan melaksanakan prudent underwriting Inward Facultative.
Kompilasi incoming business dari seluruh jajaran pemasaran dipusat maupun daerah/Kantor Cabang harus sekaligus mencermati kualitas dan kapasitas risiko yang disusun dalam Bordero per Class of Business, apakah to be included on Treaty.
UNDERWRITING.
Mendukung bidang pemasaran secara proaktif dengan proses akseptasi yang cepat dan tepat (Prudent) dengan misi meminimalkan potensi klaim (Kecuali unsur Bad Luck ).
Menerbitkan dokumen (Covernote/Polis) secara cepat dan benar sebagai bagian dari Customers Focus dan menghindari kesalahan teknis maupun Juridis yang membebaskan Perusahaan dari masalah.
UNIT KERJA BIDANG TEKNIK.
REASURANSI.
Mendukung kinerja underwriting untuk secara cepat dan tepat mendapatkan dukungan Reasuransi Fakultatif untuk risiko yang melampaui kapasitas Perusahaan.
Bertanggung jawab pencapaian Anggaran Premi Tidak Langsung dengan melaksanakan prudent underwriting Inward Facultative.
Kompilasi incoming business dari seluruh jajaran pemasaran dipusat maupun daerah/Kantor Cabang harus sekaligus mencermati kualitas dan kapasitas risiko yang disusun dalam Bordero per Class of Business, apakah to be included on Treaty.